"Lo Gue End" Ketika kita memutuskan untuk mengakhiri suatu hubungan dengan pasangan atau pacar, apa yang menjadi pertimbangan kita,tentu setiap orang memiliki jawabanya masing-masing,tapi dapat di pastikan seribu lima ratus tujuh puluh empat orang akan menjawab karena ketidak cocokan atau ketidak sesuaian,hmmm jawaban yang klise.tidak cocok artinya kita telah menjalin hubungan namun di tengah perjalanan serasa ada yang kurang pas atau tidak sesuai dengan anda,memang perbedaan adalah hal yang wajar dalam sebuah relasi,tak ada manusia yang sama di dunia ,dan saya percaya manusia diciptakan untuk berbeda,entah itu secara emosianal atau material.
Cocok ataupun tidak cocok adalah keputusan yang kita ambil dari apa yang kita rasakan berkaitan dengan indera,hati dan pemikiran kita,menurut saya hati dan pemikiranlah yang lebih mendominasi,kita bisa merasa cocok dengan pasangan kita saat hati dan fikiran selaras untuk bilang Dia cocok dengan saya,kenyamanan dalam sebuah hubungan adalah syarat utama,kenyamanan adalah jaminan kelanggengan kelak dari hubungan yang kita bina sekarang
Lantas apa yang membuat kita tidak nyaman lalu menjadikan hati dan fikiran kita memutuskan untuk bilang Dia tidak cocok bagi saya,kembali lagi itu tergantung dari masing masing pribadi setiap orang punya pertimbangan tersendiri dalam mengartikan ketidak cocokan,namun menurut saya ketidaknyamanan berawal dari interaksi yang buruk,saya sadari komunikasi sangat erat hubunganya dengan keberhasilan sebuah relasi,ketika kita berhasil menyampaikan.apa yang ada dikepala kita dengan tepat lalu dia,pasangan kita juga melakukan hal yang sama kemudian jawaban tersebut kita nilai sebagai kepuasan dan terus berulang dan berulang disitulah kita menemukan kenyamanan dari sebuah interaksi dengan istilah, singkatnya nyambung
Dari obrolan yang mengalir dan nyambung itulah kita bisa memutuskan cocok atau tidak cocok,kalo obrolan nya nyambung saya yakin pasti akan cocok,kalo kita sulit untuk nyambung meski udah disambung sambungin itu artinya tidak cocok.saat terjadi interaksi yang tidak selaras maka saat itulah potensi konflik muncul,konflik sendiri saya artikan sebagai ketidaksefahaman yang timbul dari interaksi yang tidak nyaman,di sini pemikiran yang berperan penting memunculkan konflik meski yang menjadi objek adalah hati atau perasaan,fikiran berusaha untuk bilang Jawaban pasangan anda tidak memuaskan anda dengan,menjabarkanya dengan alasan alasan yang logis tentu saja yang sesuai dengan pikiran anda tanpa mengabaikan perasaan,kemudian ketika konflik ini sudah sampai klimaksnya karena ketidak puasan jawaban yang beruntun,maka kondisinya mulai sedikit berbalik hatilah yang akan mendominasi,dalam hal ini ego atau emosi.ego akan berbicara lantang dengan mengabaikan pemikiran secara logis,nah disitulah persinggungan ego pun dimulai dan jadilah sebuah konflik,kalo anda beruntung anda akan tersadar dengan segera menyelaraskan hati dan fikiran untuk melunturkan ego anda lalu berakhir dengan kata maaf dan penyesalan
Hal tersebut akan terus berulang sampai kita menemukan kata sepakat ataupun sepihak bahwa relasi kita tidak cocok dan sebaiknya kita akhiri.mungkin itu uneg uneg yang secara umum bisa saya sharingkan dari pemikiran dan pengalaman pribadi,tentu interaksi yang tidak sehat adalah hal yang tidak baik dan sepatutnya kita hindari,dan sekali lagi bukan menggurui tapi sekedar berbagi,semoga bermanfaat
Out Of Topic Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon